Film Badarawuhi di Desa Penari: Teror Mistis di Desa Penuh Rahasia
Film Badarawuhi di Desa Penari adalah film horor Indonesia tahun 2024 yang mengangkat kisah mistis. Kisah ini mendalami sosok Badarawuhi, makhluk gaib berwujud perempuan dengan ekor ular. Di sutradarai oleh Kimo Stamboel, film ini mengusung nuansa horor penuh ketegangan dengan alur cerita yang semakin mengungkap rahasia kelam di balik legenda Desa Menari. Skenario di tulis oleh Lele Laila, berdasarkan kisah dari SimpleMan, dan di produksi oleh Manoj Punjabi. Film ini menampilkan deretan aktor berbakat, termasuk Aulia Sarah, Maudy Effrosina, Jourdy Pranata, M. Iqbal Sulaiman, Ardit Erwandha, Claresta Taufan, Diding Boneng, dan Aming Sugandhi.
Awal Cerita: Perjalanan ke Desa Menari
Mila (Maudy Effrosina), seorang gadis muda, menerima tugas untuk mengembalikan gelang pusaka bernama Kawaturih ke Desa Menari. Gelang tersebut memiliki kekuatan mistis yang berkaitan dengan Badarawuhi. Bersama sepupunya, Yuda (Jourdy Pranata), serta dua temannya, Jito (M. Iqbal Sulaiman) dan Arya (Ardit Erwandha), Mila melakukan perjalanan ke desa terpencil tersebut, yang berada di ujung timur Pulau Jawa.
Saat tiba di desa, mereka menemukan bahwa Mbah Buyut, tetua desa, telah meninggal, sementara wali barunya belum ada. Warga desa enggan berbicara banyak, dan atmosfer desa di penuhi dengan aura mencekam.
Konflik: Munculnya Teror Supranatural
Selama menunggu kehadiran wali baru, Mila dan teman-temannya mulai mengalami kejadian aneh. Suara gamelan terdengar tanpa sumber yang jelas, bayangan misterius muncul di sekitar mereka, dan penduduk desa memberikan peringatan samar yang semakin menambah ketegangan.
Puncaknya, Mila di datangi oleh Badarawuhi, sosok perempuan berambut panjang dengan ekor ular yang menjadi penguasa desa. Makhluk ini memiliki kekuatan mistis yang dapat memikat korbannya untuk menari tanpa henti di dunia gaib.
Ketika Mila mencoba mengembalikan Kawaturih tanpa bimbingan Mbah Buyut, ia justru membuka pintu ke dunia lain dan mengancam keseimbangan desa. Ritual pun harus di lakukan untuk memilih Dawuh baru jiwa terkutuk yang harus menari selamanya di dunia Badarawuhi.
Akhir Cerita: Nasib Mila dan Desa Menari
Dalam upaya menyelamatkan dirinya, Mila harus menghadapi ujian yang amat berat. Sementara itu, Yuda, Jito, dan Arya berusaha membantunya. Namun, satu per satu, mereka mengalami peristiwa mengerikan yang hampir membuat mereka kehilangan akal. Akibatnya, situasi semakin mencekam, dan Mila pun semakin terdesak.
Pada akhirnya, ia harus membuat keputusan besar: menyerahkan dirinya kepada Badarawuhi atau mencari cara untuk melepaskan diri dari kutukan tersebut. Demi menyelamatkan nyawanya, ia berusaha mencari jalan keluar. Untungnya, masih ada seorang dukun desa yang tersisa, yang bersedia membantunya melawan takdir kelam yang mengintainya.
Meski demikian, pertanyaan besar tetap menggantung: apakah Mila berhasil melarikan diri, atau justru di takdirkan menjadi Dawuh yang baru?
Kesimpulan: Film Horor Mistis dengan Unsur Budaya Kental
Badarawuhi di Desa Penari bukan sekadar film horor biasa. Film ini menggabungkan unsur budaya, mitologi Jawa, dan kisah urban legend modern, menciptakan atmosfer yang penuh ketegangan dan kesan mendalam. Dengan alur yang kuat, visual yang menawan, serta akting yang memukau, film ini menjadi salah satu horor Indonesia yang wajib di tonton di tahun 2024.
